Cara Mudah Memantau Kesejahteraan Janin

Uraiantugas.com – Hallo Sahabat UT, Kali ini kami akan membahas tentang Cara Memantau kesejahteraan janin. Nah Hal ini dapat dilakukan oleh tenaga kesehatan maupun ibu hamil itu sendiri. Oleh karena itu Bidan sangat penting untuk mengajarkan kepada ibu bagaimana caranya memantau kesejahteraan janinnya karena bidan atau tenaga kesehatan tidak dapat selalu memantau kesejahteraan janin setiap saat. Supaya janin segera diketahui jika ada tanda – tanda bahaya maka ibu hamil harus melakukan pemantauan janinnya setiap hari.

Cara Mudah Memantau Kesejahteraan Janin

1. Memantau kesejahteraan janin oleh tenaga kesehatan

a. USG dilakukan oleh dokter untuk menentukan usia gestasi, pemantauan keadaan janin, pemeriksaan panjang kepala – bokong janin (CRL : Crown – Rumplength).

b. Menghitung denyut jantung janin (djj) dengan menggunakan stetoscope monocular atau stetoscope leanec , bisa juga dengan Dopller biasanya dilakukan oleh bidan dengan cara : tempelkan stetoscope / dopller pada perut ibu bagian punctum maximum, bedakan djj dengan denyut nadi ibu dengan cara meraba nadi pada pergelangan tangan ibu, kemudian hitung denyut jantung janin satu menit penuh.

c. Non Stres Test (NST) / Uji NonStres 

Indikasi NST :

• Diduga terdapat IUGR

• Riwayat IUGR pada kehamilan terdahulu

• DM

• Hipertensi

• Gestasi multiple

• Ologohidramnion

• Melewati HPL

• PROM (Premature rupture of membranes) / ketuban pecah dini

• Penurunan gerakan janin

• Riwayat lahir mati

Prosedur Uji Nonstres (NST).

• Tempatkan pasien pada posisi miring ( kiri atau kanan)

• Awali pemantauan janin elektronik eksternal (FHR dan kontraksi)

• Identifikasi batas FHR (Fetal Heart Rate) minimal 3 menit.

• Lanjutkan pemantauan sampai minimal 20 menit

2. Memantau kesejahteraan janin oleh ibu hamil

Dengan menghitung gerakan janin (FMC: Fetal Movement Counting). Metode sederhana FMC:

a. Minta ibu untuk meletakkan 10 uang logam dalam mangkok

b. Ambil satu uang logam setiap kali janin bergerak

c. Apabila tidak seluruh uang logam ibu ambil dalam waktu dua jam, maka ibu hamil supaya segera periksa ke bidan atau dokter.

FMC yang dilakukan ibu hamil sehari-hari bisa berbeda-beda. Tanyakan pada ibu hamil untuk menentukan satu waktu dalam sehari ketika janin biasanya aktif dan ibu hamil mempunyai waktu untuk fokus pada pergerakan janin. Misalnya pada jam 8 pagi ketika ibu setelah makan pagi maka biasanya gerakan janin aktif dan ibu bisa istirahat sambil membaca koran sehingga bisa fokus memperhatikan gerakan janin. Setiap hari pada saat yang sama yaitu jam 8 pagi, mulai hitunglah gerakan janin dan catat pada buku kecil berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengidentifikasi 10 gerakan janin. Jika suatu saat untuk mencapai 10 gerakan janin memerlukan waktu yang lebih lama dari biasanya atau tidak terjadi gerakan maka ibu hamil segra periksa ke bidan atau dokter.

Referensi : Kementerian Kesehatan Republik Indonesia